Bandar Lampung – Aparat gabungan Polda Lampung, Sat Brimobda Lampung dan Polresta Bandar Lampung dikerahkan untuk menjaga jalannya proses pelantikan rektor baru Universitas Malahayati Lampung, Senin (7/4/2025).
“Kami sendiri menerjunkan 113 personel, dibantu oleh jajaran Dit Samapta Polda Lampung dan Sat Brimobda Lampung, masing masing sebanyak 1 SST,” Kata Kabag Ops Polresta Bandar Lampung, Kompol Talen Hapis, Senin (7/4/2025).
Usai melakukan apel kesiapan pengamanan, aparat gabungan telah bersiaga didepan pintu masuk kampus tersebut.
Sempat terjadi ketegangan lantaran ratusan massa dari mahasiswa dan satpam pendukung Kadafi datang untuk menolak penatikan rektor baru tersebut.
Akses jalan masuk menuju kampus dibuat satu pintu dan dijaga ketat oleh pihak Kepolisian.
HIngga malam, aparat gabungan terus berjaga di area kampus.
HIngga sekira pukul 21.30 WIB, pengamanan selesai dilakukan dan situasi berjalan aman kondusif.
Rektor Universitas Malahayati yang sebelumnya dijabat oleh Kadafi digantikan oleh Achmad Farich, berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti).
Kabag Ops menambahkan bahwa pasca penatikan ini, pihaknya akan terus memantau situasi keamanan di sekitar kampus mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Kami imbau kubu yang berselisih dalam proses ini agar tetap tenang dan menahan diri,” jelas Kabag Ops.(*)