Bandar Lampung – Aksi unjuk rasa ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Demokrasi Lampung di depan Kantor DPRD Provinsi Lampung berlangsung aman dan kondusif.
Mengawal aksi tersebut, Polresta Bandar Lampung mengerahkan 156 personel pengamanan mulai dari pengawalan hingga berjaga di depan Kantor DPRD Provinsi Lampung, Kamis (14/11/2024).
Polisi menerapkan pendekatan humanis dalam menjaga aksi tetap kondusif.
Tampak Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Abdul Waras berbaur dengan massa aksi dan sejumlah Polwan membagikan makanan kepada para peserta aksi.
“Ada 156 personel yang kita kerahkan, tentunya pendekatan humanis yang kita kedepankan,” Kata Kasi Humas Polresta Bandar Lampung, AKP Agustina Nilawati, Kamis (14/11/2024).
Ratusan massa aksi mengangkat isu menolak politik uang pada pilkada provinsi Lampung, dan meminta Aparat penegak hukum serta Bawaslu bersikap tegas dengan siapapun yang terlibat praktik politik uang dalam pilkada.
Sebelum berorasi di depan kantor DPRD Provinsi Lampung, Ratusan mahasiswa ini berkumpul di Plataran parkir hotel Sheraton, kemudian melakukan longmarch ke kantor DPRD sambil membentangkan spanduk.
Aksi ini berakhir dengan damai dan kondusif setelah perwakilan anggota DPRD Pronvinsi Lampung menemui dan mendengarkan tuntutan dari para peserta massa aksi.(*)