Bandar Lampung - Suasana Ramadan di Bandar Lampung semakin terasa hangat dan penuh kebersamaan. Salah satu wujudnya adalah kegiatan tadarus Al-Qur'an yang dilakukan secara bersama oleh aparat kepolisian dan warga. Tradisi ini tidak hanya mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat, tetapi juga menambah nilai spiritual dalam menjalani ibadah di bulan suci.
Salah satunya yang dilakukan oleh jajaran Polsek Tanjung Karang Timur, dipimpin langsung oleh Kapolsek Kompol Kurmen Rubiyanto, mengikuti tadarus usai melasanakan ibadah salat tarawih di Masjid Al MUttaqin, Bumi Kedamaian, Bandar Lampung, Selasa (11/3/2025).
Kapolsek Tanjung Karang Timur, Kompol Kurmen Rubiyanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan sinergi antara kepolisian dan masyarakat.
"Kami ingin menunjukkan bahwa polisi bukan hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga hadir di tengah masyarakat dalam kegiatan keagamaan seperti ini," ujarnya, Selasa (12/3/2025).
Menurutnya, dengan adanya kegiatan ini, diharapkan warga semakin merasa dekat dengan aparat kepolisian dan tidak ragu untuk berkomunikasi atau melaporkan hal-hal yang berkaitan dengan keamanan di lingkungan mereka. Selain itu, tadarus bersama juga menjadi sarana menanamkan nilai-nilai kebaikan dan memperkuat keimanan.
Salah satu warga, Ahmad Fauzi, mengaku senang dengan inisiatif ini.
"Biasanya kami hanya bertadarus dengan sesama warga, tapi sekarang ada polisi yang ikut. Ini membuat kami semakin nyaman dan merasa lebih aman dalam beribadah," katanya.
Kehadiran mereka tidak hanya dalam tadarus, tetapi juga dalam membantu pengamanan selama bulan Ramadan, seperti mengatur lalu lintas saat waktu berbuka dan sahur.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan hubungan harmonis antara kepolisian dan masyarakat semakin terjalin erat. Ramadan di Bandar Lampung pun terasa lebih hangat, tidak hanya karena ibadah yang meningkat, tetapi juga karena semangat kebersamaan yang semakin kuat.(*)